Nikmatnya Ngopi di Tengah Hutan Kebun Raya Purwodadi
MANAJEMEN Kebun Raya Purwodadi terus melakukan inovasi untuk mendobrak minat wisatawan datang dan berwisata. Terbaru, manajemen membuka ruang dan bekerjasama dengan pemuda lokal Purwodadi.
Realisasinya, dalam sebuah kedai kopi, bernama Manalagi Coffee. Ini bukan kedai kopi biasa, dan pecinta kopi harus merasakan sensasi ngopi di Kebun Raya Purwodadi.
Ini adalah kedai kopi yang dihadirkan di tengah hutan. Jadi, pecinta kopi dapat mencicipi kopi sembari menikmati sejuknya alam yang ada di sini.
Sekadar diketahui, di Kebun Raya Purwodadi, ada sekitar 12.500 jenis varietas di alam yang terbuka luas. Nah, ini menjadi pengalaman baru ngopi di sini.
GM Kebun Raya Purwodadi, Donny Setia mengatakan, ide awal menghadirkan tempat kopi di tengah hutan ini setelah melihat kopi sudah menjadi kebiasaan, bahkan budaya kuat di Jawa Timur.
Dari situ, dirinya ingin memberikan experience berbeda, yakni ngopi di hutan. Pasalnya, kalau biasa ngopi di kedai kopi yang tropis ada beberapa tumbuhannya. Sekarang, hadir penuh dengan tumbuhan hidup semua.
Doni menjelaskan, kedai kopi ini buka sesuai dengan jam operasional Kebun Raya Purwodadi. Tapi, ke depan, pihak manajemen akan membuka kedai kopi ini sampai malam hari.
"Silakan yang mau ngopi di hutan, udaranya sejuk, nikmat dan alami, ya datang ke sini. Kami jamin, nikmatnya minum kopi di sini, tidak kalah dengan nikmatnya minum kopi di tempat lain," papar dia.
Semua kopi yang dijual di sini , asli dari Jawa Timur semua. Menurut Doni, ada beberapa jenis kopi dari pegunungan Tutur, Arjuno dan lainnya.
Kebun Raya Purwodadi berusaha melibatkan semua produk lokal asli Pasuruan dan Jawa Timur. Potensi kopi lokal juga tidak perlu diragukan sama sekali.
Denni Dian Bangsa, Owner Manalagi Coffee mengaku sangat bangga karena mendapat kepercayaan untuk kerja sama. Kafenya menyajikan menu kopi lengkap, dan ada yang nonkopi.
"Kami siap memberikan pelayanan maksimal dan memberikan sensasi ngopi yang tidak biasa. Silakan datang ke sini," pungkasnya. (lih)
Realisasinya, dalam sebuah kedai kopi, bernama Manalagi Coffee. Ini bukan kedai kopi biasa, dan pecinta kopi harus merasakan sensasi ngopi di Kebun Raya Purwodadi.
Ini adalah kedai kopi yang dihadirkan di tengah hutan. Jadi, pecinta kopi dapat mencicipi kopi sembari menikmati sejuknya alam yang ada di sini.
Sekadar diketahui, di Kebun Raya Purwodadi, ada sekitar 12.500 jenis varietas di alam yang terbuka luas. Nah, ini menjadi pengalaman baru ngopi di sini.
GM Kebun Raya Purwodadi, Donny Setia mengatakan, ide awal menghadirkan tempat kopi di tengah hutan ini setelah melihat kopi sudah menjadi kebiasaan, bahkan budaya kuat di Jawa Timur.
Dari situ, dirinya ingin memberikan experience berbeda, yakni ngopi di hutan. Pasalnya, kalau biasa ngopi di kedai kopi yang tropis ada beberapa tumbuhannya. Sekarang, hadir penuh dengan tumbuhan hidup semua.
Doni menjelaskan, kedai kopi ini buka sesuai dengan jam operasional Kebun Raya Purwodadi. Tapi, ke depan, pihak manajemen akan membuka kedai kopi ini sampai malam hari.
"Silakan yang mau ngopi di hutan, udaranya sejuk, nikmat dan alami, ya datang ke sini. Kami jamin, nikmatnya minum kopi di sini, tidak kalah dengan nikmatnya minum kopi di tempat lain," papar dia.
Semua kopi yang dijual di sini , asli dari Jawa Timur semua. Menurut Doni, ada beberapa jenis kopi dari pegunungan Tutur, Arjuno dan lainnya.
Kebun Raya Purwodadi berusaha melibatkan semua produk lokal asli Pasuruan dan Jawa Timur. Potensi kopi lokal juga tidak perlu diragukan sama sekali.
Denni Dian Bangsa, Owner Manalagi Coffee mengaku sangat bangga karena mendapat kepercayaan untuk kerja sama. Kafenya menyajikan menu kopi lengkap, dan ada yang nonkopi.
"Kami siap memberikan pelayanan maksimal dan memberikan sensasi ngopi yang tidak biasa. Silakan datang ke sini," pungkasnya. (lih)



