Imlek Spesial dengan Kepala Singa dan Buddha Bahagia
SETIAP perayaan Tahun Baru Imlek ada hidangan tertentu untuk santap bersama keluarga. Olahan ayam dan bebek merupakan menu pilihan yang paling sering jadi pilihan.
Berbeda dengan biasanya, Ottimmo Internasional berkolaborasi dengan sekolah Great Cristal mendemokan menu masakan Lion’s Head Meatball dan Buddha’s Delight.
Dipandu Culinary Art Instructor, Chef Arya Putra, demo di Classroom Kitchen Culinary Ottimmo Internasional disiarkan langsung melalui media sosial Instagram.
"Hidangan yang akan kami sajikan ini adalah hidangan unik, lezat dan menyehatkan," kata Chef Arya sembari menjelaskan makna menu masakan, Selasa (2/2/2021).
Lion’s Head Meatball, bakso kepala ikan (shīzitóu) adalah bakso yang berukuran sedang yang disajikan bersama sayuran. Nama Lion’s Head sesuai bentuknya yang mirip kepala singa penjaga Tiongkok atau anjing Foo.
Chef Arya menambahkan, Lion’s Head merupakan hidangan klasik dalam masakan Huaiyang. Dia menjadi satu di antara empat masakan utama di Tiongkok sekaligus mewakili tradisi kuliner kawasan Provinsi Jiangsu.
Hidangannya dapat disantap kapan saja, termasuk hari raya sedangkan menu kedua, Buddha’s Delight (Luóhàn zhāi), seperti namanya hidangan tradisional ini dinikmati biksu atau umat Buddha.
Seiring berjalannya waktu, masakan ini semakin populer dan menjadi hidangan umum restoran Mandarin. Kalau dulu, hidangan ini menjadi sajian setiap keluarga Tionghoa untuk merayakan Tahun Baru Imlek.
"Dengan mengikuti ajaran sang Buddha, seseorang harus mempertahankan pola makan vegetarian dalam lima hari pertama tahun baru, sebagai bentuk dari pemurnian diri," ungkap Chef Arya.
Hidangan itu terdiri atas sayuran dan bahan vegetarian lain. Terkadang dengan tambahan seafood atau telur, yang dimasak dengan cairan berbahan dasar kecap dan bumbu lain hingga empuk. (zia)
