Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Warung Endeezzz Barata Jaya Surabaya Memang Endezzz

BELUM lama Warung Endezzz di Jl Barata Jaya XIX No15, Surabaya buka.  Apa sih artinya endezz? Nama Endeezzz berasal dari endes yang artinya enak dalam bahasa Jawa. Warung Endeezzz menawarkan menu-menu kuliner khas Nusantara mulai dari sate, soto makasar , ayam rempah atau juga dapat disebut ayam woku, bahkan sampai buras.

Wouw, apa sih itu buras? Buras itu merupakan makanan sejenis lontong, namun dalam pembuatanya ditambahkan santan agar lebih sedap. Tapi, menu spesial yang sangat dianjurkan oleh pemilik depot ini adalah ayam woku atau juga dapat disebut ayam rempah namun karena pedas saya yang tidak suka pedas, dan batal memesannya.

Saya akhirnya memesan coto makassar dan buras. Coto makassar bukan soto seperti pada umunya. Biasanya soto itu kuahnya kuning (karena soya), dan disajikan dengan daging ayam. Nah untuk coto makassar tidaklah sama karena memasaknya menggunakan santan dan disajikan dengan daging sapi dan organ dalam alias jeroan.


Meski banyak orang yang menghindari jeroan karena takut kolesterol, karena saya masih muda (saya masih SMP lho),  saya akhirnya memesan satu porsi coto makassar dan tiga bungkus buras. Sangat disarankan untuk menambahkan jeruk nipis dan bawang goreng sebagai penyedap rasa.

Penampilan coto makassar di meja saya sebenarnya sih tidak spesial banget, namun juga tidak jelek. Saya menambahkan semua bumbu yang disarankan, menciduknya dengan sendok, dan segera memasukan ke mulut. Saya belum menikmati coto makassar sebelumnya.

Tidak menyangka, rasanya beda total dengan yang saya bayangkan. Kalau menurut selera saya, sih cukup enak. Coto makassar di Warung Endezzz itu sangat kaya akan rasa. Pada awalnya, terasa perpaduan antara manis dan asin yang bercampu dan mencair secara rata di lidah. Selain itu, ada ras gurih dari bawang goreng .


Terakhir, muncul sentuhan di lidah, rasa sedikit kecut yang kemungkinan berasal dari perasan jeruk nipis. Setelah mencoba coto makassar itu,  saya penasaran mencoba buras yang saya pesan. Saya juga belum pernah makan buras sebelumnya. Buras itu terbungkus  daun pisang,  sama seperti lontong.

Saya mengupasnya, dan ternyata buras bentuknya kotak, pipih, tidak terlalu tebal. Saya mengambil seperlunya, mencicipinya di ujung lidah. Hmmmm, menurut saya, rasanya sangat gurih, karena saya sangat suka makanan gurih maka dari itu saya pastinya  suka makanan ini.

Walau bentuknya mirip lontong, menurut saya, buras jauh lebih gurih dan lebih enak. Dan, ternyata kunci dari kegurihan itu adalah hasil dari campuran santan di dalamnya. Saya mencoba memakan buras itu sebagai pengganti nasi dengan coto makassar.


Tidak saya sangka, perpaduan rasa keduanya begitu serasi, kegurihan dari buras yang mengimbangi rasa manis dan asin dari coto makassar dan ditambah sedikit rasa kecut dari perasan jeruk nipis.

Oh, ya saya lupa bilang, saya memesan coto makassar dengan lauk campur, yang artinya campuran daging sapi dan jeroan, yang favorit saya adalah paru dan babat, karena teksturnya menurut kenyal dan rasanya gurih. (ryan kendrick)

Warung Endeezzz
Jl Barata Jaya XIX no 15
⏱Open 11.30-20.30 Minggu Tutup
🛵GO🍴FOOD
☎️ 085236715757
❄️FullAC n Free WIFI
Cabang : Ruko SANDIEGO MR II No 101
Auto Europe Car Rental