Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Sederhana Menikmati Grojokan Limo di Dusun Krikilan, Ngembe, Beji, Pasuruan

WAKTU masih menunjukkan pukul 08.00. Saya dan puluhan orang, baik pria maupun wanita berjalan menyusuri jalanan Dusun Krikilan, Desa Ngembe, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan. Mereka melewati jalan setapak di tengah sawah, dan bermuara di sungai Dusun Krikilan.

Sungai di dusun ini mendadak menjadi jujukan wisatawan. Kenapa ? karena sungai ini menyimpan keindahan sangat luar biasa. Di satu titik sungai, ada grojokan yang menyerupai air terjun. Bahkan, uniknya tidak hanya satu grojokan tapi lima.

Kawasan itu dikenal sebagai wisata air terjun Grojokan Limo. Sebuah penamaan tempat wisata yang sangat sederhana tapi mengena. Banyak orang yang penasaran. Wajar saja, Beji ini jauh dari pegunungan. Letaknya di dataran tinggi.

Wouw...wouw.....itu komentar saya begitu melihat keindahan grojokan ini. Wouw...sebuah destinasi yang masih alami. Belum ada tarif tiket masuk. Semuanya serbasederhana. Bahkan, akses jalannya masih tradisional. Wisatawan yang mau berkunjung ke sini , harus rela berjalan kaki sejauh 700 meter.

Tak perlu khawatir atau bingung. Warga setempat sudah  memasang petunjuk arah. Dari simpang empat Baujeng, ada petunjuk menuju Desa Ngembe, langsung melewati jalan di tengah Desa dan ada petunjuk arah  bertuliskan “Wisata Gerojokan Lima”.

Setelah memasuki itu warga sudah menyediakan tempat parkir. Biaya  Rp 2000 untuk parkir dan tidak ada biaya tiket masuk. Kepala Desa Ngembe Rusdi Abdillah akan membangun wisata ini  lebih baik lagi dengan bantuan Dana Desa. Prioritasnya  adalah jalan. (surya)
Auto Europe Car Rental