Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Suka Ketinggian, Yuk Ikuti Sky Camp Volume 3 di Tebing Lembah Kera

INI buat kamu yang encintai kegiatan alam terbuka, menyukai ketinggian dan senang berdekatan dengan tantangan.  Gabung bersama, berlatih untuk mengokohkan raga dan membahagiakan hati sekaligus bertemu dengan orang-orang baru lainnya.

Emang di Sky Camp ada apa sih? Ada banyak dong. Sebut saja :  Pelatihan Climbing, Hammoking, Outdoor cooking competition, Selfie competition, dan banyak lagi keseruan lainnya yag akan diperoleh. Dan yang terpenting ialah, acara ini free alias gratis, tapi kuota terbatas.

Catat ya, Sky Camp Volume 3, pada 13-14 Juli 2019, lokasi Tebing Lembah Kera. Silakan menghubungi narahubung Mamen : 085662148418 (WA), dan Abdu : 081228502468 (WA).

Lembah Kera berada di Dusun Dempok, Desa Gampingan, Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Saat ini, dalam pantauan proyeksi menjadi kawasan wisata bertaraf nasional untuk panjat tebing.


Sayangnya, terkendala akses jalan yang cukup sulit. Jalan menuju ke Lembah Kera masih makadam. Di awal 2019, kontur tanah gembur membuat motor tak bisa bergerak dengan lincah. Kanan jalan jurang dan kiri tebing kapur.

Lembah Kera merupakan tebing vertikal setinggi 45-50 meter. Dulu, tebing yang berwarna kuning emas itu bernama  Gua Kasin. Seiring waktu, banyak pemanjat yang datang dan bertemu kera yang kerap berlarian di tebing.

Berubahlah nama dari Gua Kasin menjadi Lembah Kera. Para pemanjat mulai mulai datang sejak 1992. Tapi, sebenarnya, satu atau dua orang, telah menggunakannya meski belum ada hanger yang tertancap.

Kawasan Lembah Kera kadang menjadi lokasi diklat (pendidikan latihan) bagi junior karena ada paket lengkap buatan alam, yaitu  hutan dan bukit dengan  tanjakan naik turun. Cocok digunakan untuk tes bagi pemula.

Warga setempat menuturkan, selama Agustus hingga November,  kawasan Tebing Lembah Kera selalu ramai dengan suasana diklat dari berbagai organisasi pecinta alam dari sekolah atau kampus.

Bisa belajar panjat tebing sepuasnya. Tersedia tempat-tempat latihan alamiah. dari tingkatan paling mudah sampai tingkatan yang paling sulit. Selain panjat tebing kita bisa latihan halangan tali (prusik), dan survival.

Sumber Foto : http://reksabuana.com/
Saat ini, sudah tertanam jalur pemanjatan untuk keperluan sport, dengan  banyaknya hanger-hanger. Untuk jalur pemanjatan, bisa memilih  grade 5,9 hingga 5,11. Jalur-jalur yang tersedia didominasi grade 5.9 dan 5.10, dengan rata–rata pengaman tiap jalurnya terdiri empat sampai enam hanger.

Misalnya,  Vietkong (empat pengaman), No Marcy (empat pengaman), La Moda (empat pengaman). Semuanya grade 5.9. Ada Blood Stone, White Snack, Doraemon, No Woman No Cry, Gong Setan, dengan grade 5.10. Ada pula jalur long way yang memiliki 12 pengaman.

Untuk ke Tebing Lembah Kera, tidak bisa langsung, Bisa dengan kendaraan pribadi atau carteran.  Kalau naik angkutan umum, dari Kepanjen (atau Stasiun Kepanjen) naik yang jurusan Desa Gampingan (angkot warna putih). Dari Gampingan, jalan ke lokasi yang berjarak dua kilometer.

Untuk penginapan sebaiknya membawa tenda sendiri. Bangun tenda saja di bawah tebing. Nyaman kok karena ada sungai kecil yang mengalir di bawahnya. Tersedia keran air, persis di sebelah kanan tebing, dekat lokasi yang biasanya lokasi kemping para pemanjat. (*)
Auto Europe Car Rental