Memilih Sarung Tangan yang Nyaman untuk Kemping
KALAU berencana kemping atau berkemah di musim kemarau, kamu mungkin tidak perlu membawa serta yang namanya sarung tangan. Cocoknya barangkali kalau lagi musim penghujam. Tapi siapa tahu, kamu tetap membutuhkan gaes. Ya, minimal menggunakan sarung tangannya di kala tidur malam.
Pertama, biar sekujur badan dari kaki hingga kepala hangat. Kedua, melindungan tangan dari gigitan serangga nakal, yang barangkali iseng-iseng, masuk ke tenda kamu. Sarung tangan juga melindungi kamu dari goresan atau sayatan.
Ini berarti, sarung tangan bisa berguna di aktivitas lain, selain buat penghangat saat tidur. Tidak ada salahnya kan gaes, berjaga-jaga, apalagi kita kan mau enjoy, menikmati hidup di alam bebas.
Kalau kebetulan, lokasi kempingmu itu di ketinggian tertentu, yang cuacanya di malam hari dingin, tidak ada salahnya kamu mempersiapkan sarung tangan di ranselmu.
Bisa satu saja, atau bahkan dua, tergantung kebutuhannmu. Misalnya, satu dicuci, satu dipakai. Nek mambu sarung tanganmu, lak mesakno tanggane.
Ini, saya menyarankan, ketika kamu kemping dengan cuaca normal. Maklum, telapak tangan, bagi sebagian orang, sangat sensitif cuaca.
Kenapa harus bahan polar, kan ada bahan lainnya? Benar sekali gaes. Kain polar sebenarnya merupakan sejenis bahan kain yang mempunyai tampilan seperti lapisan serat kapas.
Uniknya, ada kain polar yang memiliki satu sisi bulu (polar tipis) dan ada yang dua sisi bulu (polar tebal) pada permukaannya bagian dalam dan luar.
Karena punya permukaan sedikit tebal dan berbulu, kain polar dipercaya mampu memberikan perlindungan cukup baik dari hawa dingin. Sangat mungkin, karena serat kain polar menghasilkan sirkulasi udara yang baik meski daya serap keringatnya sangat rendah. Begitu gaes. (*)
Pertama, biar sekujur badan dari kaki hingga kepala hangat. Kedua, melindungan tangan dari gigitan serangga nakal, yang barangkali iseng-iseng, masuk ke tenda kamu. Sarung tangan juga melindungi kamu dari goresan atau sayatan.
Ini berarti, sarung tangan bisa berguna di aktivitas lain, selain buat penghangat saat tidur. Tidak ada salahnya kan gaes, berjaga-jaga, apalagi kita kan mau enjoy, menikmati hidup di alam bebas.
Kalau kebetulan, lokasi kempingmu itu di ketinggian tertentu, yang cuacanya di malam hari dingin, tidak ada salahnya kamu mempersiapkan sarung tangan di ranselmu.
Bisa satu saja, atau bahkan dua, tergantung kebutuhannmu. Misalnya, satu dicuci, satu dipakai. Nek mambu sarung tanganmu, lak mesakno tanggane.
Kalau boleh saran, silakan menggunakan sarung tangan dengan bahan polar. Harganya cukup terjangkau dan memadai, kecuali kamu berkemah di tempat yang ekstrem dari sisi cuaca atau ketinggian.
Ini, saya menyarankan, ketika kamu kemping dengan cuaca normal. Maklum, telapak tangan, bagi sebagian orang, sangat sensitif cuaca.
Uniknya, ada kain polar yang memiliki satu sisi bulu (polar tipis) dan ada yang dua sisi bulu (polar tebal) pada permukaannya bagian dalam dan luar.
Karena punya permukaan sedikit tebal dan berbulu, kain polar dipercaya mampu memberikan perlindungan cukup baik dari hawa dingin. Sangat mungkin, karena serat kain polar menghasilkan sirkulasi udara yang baik meski daya serap keringatnya sangat rendah. Begitu gaes. (*)
