Cara Menuju Wisata Air Watu Gedong Sebalor Tulungagung
DESTINASI Batu Gedong atau Watu Gedong berada di Desa Sebalor, berupa sungai dan resmi beroperasi 17 November 2016. Jarak Watu Gedong kurang lebih 100 meter dari tempat parkir.
Lokasi ini menawarkan tempat bermain air yang sangat alami. Bisa berendam saat cuaca panas. Sebenarnya, sepanjang aliran sungai ini hingga ke puncak Gunung Gondang menawarkan berbagai keindahan.
Untuk mencapai lokasi ini cukup mudah. Arahnya sama jika menuju Pantai Prigi di Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek. Tiba di Desa Bantengan, Kecamatan Bandung, silakan belk ke barat menuju Desa Sebalor.
Jalannya lurus dan sudah beraspal mulus. Selepas Kantor Desa Sebalor, sekitar 50 meter, ada jalan beton ke kiri. Jalan ini bisa dilewati satu mobil, namun tidak bisa berpapasan.
Saat berbelok ke jalan beton ini, udara sejuk langsung menyergap. Maklum saja, area ini masih dipenuhi pohon-pohon besar yang berdiri memayungi jalan di bawahnya. Jalannya menanjak tapi masih mudah dilalui sepeda motor.
Turun dulu di tempat parkir, lalu lanjutkan dengan jalan kaki. Oh ya, persiapkan fisik untuk treking beberapa menit. Tak ada jalan lain ke Watu Gedong selain berjalan kaki dari tempat parkir terakhir.
Sepanjang perjalanan akan terdengar gemericik aliran air sungai.
Perjalanan baru berakhir setelah bertemu papan bertuliskan “Watu Gedong”. Tidak ada petunjuk yang mewah.
Ciri khas Watu Gedong adalah tebing batu besar yang sebagian ditumbuhi lumut. Aliran air sungainya kecil tapi jernih. Suasana adem bikin hati tenteram.
Bukan hanya Watu Gedong saja di area ini. Air yang mengalir itu berasal dari Gunung Gondang di Desa Sebalor, Kecamatan Bandung, meliuk-liuk dari ketinggian menuju perkampungan di bawahnya.
Aliran air yang bening ini membentuk ceruk-ceruk di tanah padas yang dilalui. Ceruk-ceruk kecil yang dibentuk alam ini layaknya sebuah kolam kecil.
Tanah padas yang dilalui air, bentuknya menjadi mirip batu karang. Setahun lalu aliran dari sumber di Gunung Gondang ini disulap warga menjadi lokasi wisata.
Pada bagian atas diberi nama Kalimas. Di tempat ini tebing yang dilalui air cukup landai namun ketinggiannya lebih dari 50 meter. Kolam-kolam yang dibentuk alam pun jumlahnya sangat banyak.
Di bagian bawah, berjarak sekitar 50 meter aliran air ini juga membentuk air terjun. Di bawahnya juga terbentuk beberapa ceruk, dan menjadi kolam alami. Warga menyebutnya sebagai Watu Gedong.
“Setelah tahu potensi wisata, setahun lalu warga kemudian membabat semak belukar. Jadilah aliran airnya lebih kelihatan seperti saat ini,” ujar Sri.
Seorang pengunjung, Imron asal Blitar, Kalimas dan Watu Gedong bisa menjadi alternatif. Selama ini, wisata yang paling banyak digemari adalah pantai. Padahal, wisata di gunung menawarkan keindahan tersendiri.
Suasananya tenang khas pedesaan, udaranya juga sejuk. Paling enak kalau berendam saat siang hari. Imron sudah beberapa kali mampir ke lokasi ini.
Biasanya, selepas mengunjungi Pantai Prigi. Menurutnya, lokasi wisata ini tidak mengecewakan. “Selera orang beda. Menurut saya di sini bersih dan sangat nyaman, pemandangannya hijau alami,” pungkasnya. (*)
