Nasi Tutug Oncom Ada di Lowokwaru Malang
RINDU kuliner khas Tatar Pasundan (Sunda) atau Jawa Barat? Ada kuliner Nasi Tutug Oncom atau Nasi TO di Jl Joyo Tambaksari No 30H RT 01/RW 01 Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.
Tatar Pasundan atau Tanah Sunda identik dengan segudang kekayaan budaya dan kuliner yang menggugah selera. Kuliner khas Sunda selalu cocok dengan lidah semua kalangan.
Salah satu makanan dari tanah sunda yang berasal dari Tasikmalaya, Jawa Barat terkenal akan cita rasa kelezatannya adalah Nasi Tutug Oncom atau Nasi TO.
Sesuai namanya, Tutug berasal dari bahasa sunda yang artinya menumbuk sedangkan oncom merupakan makanan yang sudah di fermentasikan terdiri dari kacang tanah, ampas tahu, ampas kedelai dan ampas kelapa.
Di rumah yang berlokasi di Jl.Joyo Tambaksari No.30H RT 01/RW 01 Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, sepasang pasangan suami istri membuka usaha kuliner Nasi Tutug Oncom.
Qurotu Ak Yoenita (37) dan Mohammad Syaiful (36), memulai usaha kuliner sejak 2021. Mereka melihat peluang yang sangat besar dikarenakan tidak adanya penjual nasi tutug oncom di Kota Malang.
Qurotu memiliki inisiatif untuk membuka usaha kuliner menggiurkan yang satu ini. Dia memeroleh bahan baku oncom dari adiknya yang tinggal menetap di Tasikmalaya, Jawa Barat.
Untuk pengirimannya agar tidak basi, adiknya memasak terlebih dahulu sampai benar-benar matang. Kalau proses masaknya baik, dapat bertahan selama sebulan.
Pengirimannya membutuhkan waktu 3 hari dengan harga oncom 1 kilo Rp 150.000. Untuk pemesanannya, Qurotu menggunakan sistem online dan offline.
"Saya menggunakan 2 sistem dalam menerima orderan. Yang pertama offline, pembeli datang langsung ke rumah saya. Kedua, melalui aplikasi online, pengemudi ojek online datang ke rumah saya.
Menurut Qurotu, cara penyajian nasi tutug oncom sangat mudah dan sederhana. Oncom yang sudah dimasak dengan campuran kencur, cabe,garam, diaduk dengan nasi hangat.
Untuk menu lauknya bisa sesuai selera masing- masing pribadi. Sambalnya, bisa sambal goang khas Sunda. Harganya sangat terjangkau mulai dari Rp 11.000 hingga Rp 30.000.
Keunikan dari usaha kuliner rumahan yang digeluti Qurotu bersama sang suami adalah menu lauk ayam dan tempe. Pembeli bisa memilih ingin dibakar,digoreng atau dibacem.
Yang menjadi menu favorit pelanggan, yaitu nasi tutug oncom ayam (bakar, bacem, goreng). Selain itu, ada nasi tutug oncom kulit goreng. Ketika kulit goreng dimakan bunyi krenyes menyatu didalam mulut. (*)